Respon Orient Riwu Kore Terkait Polemik Status Kewarganegaraan | FloresMerdeka

Home / Mimbar Demokrasi

Jumat, 5 Februari 2021 - 12:29 WIB

Respon Orient Riwu Kore Terkait Polemik Status Kewarganegaraan

Bupati terpilih Kabupaten Sabu Raijua adalah warga negara AS.(Foto: Ist)

Bupati terpilih Kabupaten Sabu Raijua adalah warga negara AS.(Foto: Ist)

KUPANG, FLORESMERDEKA.COM – Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore angkat bicara terkait polemik status kewarganegaraan yang viral, baik di media mainstream maupun media sosial. Ia pun menyampaikan permohonan maaf lantaran berita-berita tersebut menyedot perhatian dan energi berbagai kalangan, termasuk sejumlah lembaga negara.

Hosting Unlimited Indonesia

Orient menegaskan dirinya tidak bermaksud membuat kekisruhan dalam proses ini.

Ia mengaku hingga saat ini dirinya adalah WNI asli. Ia lahir di Kota Kupang dan bersekolah di Kupang, mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga perguruan tinggi. Terakhir ia menyelesaikan studi S-1 di Universitas Nusa Cendana.

Iklan Kementerian Agama

Orient yang merupakan keturunan suku Sabu ini mengatakan ia sangat cinta Indonesia dan ingin kembali untuk mengabdi, khususnya di kampung nenek moyangnya, yakni Sabu Raijua.

Dan, sebagai bukti kecintaannya kepada NKRI, sampai saat ini ia masih memiliki KTP, NIK dan Kartu Keluarga. “Saya tidak pernah melepas status kewarganegaraan Indonesia. Walaupun saya bekerja di Amerika, masih terus bolak-balik ke Indonesia untuk lihat orang tua, keluarga dan saudara-saudara saya, baik di Kupang maupun di Sabu Raijua. Saya WNI yang sah karena NIK saya tercatat secara resmi di data base kependudukan pada Ditjen Dukcapil,” jelas Orient melalui siaran pers yang diperoleh Floresmerdeka.com, Jumat (5/2/2021).

Dikatakan, dirinya memang pernah memiliki paspor Amerika saat bekerja di sana. Namun ketika hendak kembali ke Indonesia untuk menjadi calon kepala daerah, ia sudah memproses pencabutan Status WNA. “Jadi sebetulnya sudah berproses,” ujarnya.

Juga ada aturan imigrasi di Amerika, jika seorang warga negara berproses menjadi pejabat publik, politisi atau angkatan bersenjata di negara lain, maka secara otomatis kewarganegaraan Amerika-nya gugur.

Orient juga mengatakan dirinya datang ke NTT untuk mengikuti Pilkada Sabu Raijua. Ia juga sudah mengikuti semua persyaratan yang ada dalam UU Pilkada, mulai dari dokumen kependudukan hingga mengikuti seluruh tahapan yang dilaksanakan penyelenggara pilkada.

“Saya juga mengikuti proses di partai politik dari tingkat daerah sampai tingkat pusat hingga ditetapkan oleh DPP PDIP, Demokrat dan gerindra sebagai calon. Semua tahapan Pilkada oleh KPU saya lewati,” kata Orient.

Dirinya mengaku terpanggil pulang ke Sabu Raijua. Sebab amanat orang tuanya, agar ketika sukses tidak lupa membangun kampung halaman. “Saya 20-an tahun bekerja dan mencari pengalaman di negara orang, tapi saya ingat pesan orang tua saya, jika saya berhasil harus kembali pulang dan membangun kampung. Ini yang membuat saya harus pulang,” pungkas Orient.

“Selain karena amanah orang tua untuk kembali membangun tanah leluhur, saya pribadi juga merasa prihatin dengan kondisi Sabu Raijua yang sudah 12 tahun menjadi kabupaten tapi tetap terbelakang. Banyak terjadi korupsi di mana-mana, pembangunan mangkrak, BBM yang sulit dan mahal untuk mendapat BBM saja orang harus mengantri sampai berkilometer, pendidikan tertinggal, kesehatan masyarakat yang tidak diperhatikan, tingkat kemiskinan yang terus meningkat sedangkan PAD terus menurun, dan lain sebagainya. Ini juga adalah hal-hal yang menjadi program saya saat kampanye dan terbukti saya memenangkan Pilkada dengan hampir lima puluh persen suara,” tambahnya

Ia berharap teman-teman wartawan atau Pemerintah Pusat, dan masyarakat lainnya mendatangi Sabu Raijua untuk melihat keadaan yang sebenarnya secara langsung. “Jangan hanya percaya apa kata saya” imbuh Orient. (san)

Share :

Baca Juga

Demokrasi Mabar

Menjadi Pemimpin, Jangan jadi Pengkianat!
Pantas Rizky

Demokrasi Mabar

Ribuan Warga Hadiri Deklarasi Paket Pantas-Risky

Demokrasi Mabar

Edistasius Endi: Kami Total Bangun Manggarai Barat

Demokrasi Mabar

Edi Endi: Pelayanan Administrasi Kependudukan Langsung di Desa

Demokrasi Mabar

Alasan Edi Hamsi Dukung Edi-Weng di Pilkada Mabar

Demokrasi Mabar

Grace Natalie Rombak Pengurus DPD PSI Mabar, Ada Apa?

Demokrasi Mabar

DPRD Mabar Minta Dana Covid Transparan

Demokrasi Mabar

Dukung Paket Misi, DPW PSI ‘Bersih-Bersih’ Kader